joss

Selasa, 20 Maret 2012

Manfaat Kulit Singkong yang Menguntungkan

Manfaat Kulit Singkong yang Menguntungkan

Hampir semua bagian dari pohon singkong bisa dimanfaatkan mulai dari umbi hingga daunnya. Umbi Singkong biasanya hanya diambil dagingnya dan untuk digoreng atau direbus. Sedangkan kulitnya dibuang begitu saja atau di jadikan makanan untuk hewan ternak. Kulit singkong selama ini memang sering disepelekan dan dianggap sebagai limbah dari tanaman singkong. Padahal, kulit singkong ini memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi yang dapat dikonsumsi pula oleh manusia. Presentase jumlah limbah kulit bagian luar sebesar 0,5-2% dari berat total singkong segar dan limbah kulit bagian dalam sebesar 8-15%.
Sampah kulit singkong termasuk dalam kategori sampah organik karena sampah ini dapat terdegradasi (membusuk/hancur) secara alami. Pengolahan limbah kulit singkong dapat dimanfaatkan sebagai:
Kompos
Kulit singkong dapat diproses menjadi pupuk organik yang kemudian disebut sebagi pupuk kompos. Menurut penelitian (Ankabi, 2007) kompos kulit singkong bermanfaat sebagai sumber nutrisi bagi tumbuhan dan berpotensi sebagai insektisida tumbuhan.
Pakan ternak
Kulit singkong sebagai pengganti rumput lapang. Karena kulit singkong yang mengandung karbohidrat tinggi dapat dengan cepat menggemukkan hewan ternak.
Bio energi
Kulit singkong bisa berpotensi untuk diproduksi menjadi bietanol yang digunakan sebagai pengganti bahan bakar minyak. Teknologi pembuatan bioetanol dari limbah kulit singkong melalui proses hidrolisa asam dan enzimatis merupakan suatu alternatif dalam rangka mendukung program pemerintah tentang penyediaan bahan bakar non migas yang terbarukan yaitu BBN ( bahan bakar nabati ) sebagai pengganti bensin.
Olahan kuliner
Kulit singkong dapat menjadi olahan kuliner yaitu keripik kulit singkong, yang tak kalah sedap dengan umbi singkong itu sendiri. Bahan dasar yang lebih murah, namu rasa tak mau kalah.
Mayoritas kulit singkong hanya dijual kepada peternak sapi atau kambing, sebagai makanan tambahan dengan harga rendah.  Manfaat kulit singkong yang menguntungkan inilah peluang bisnis Anda, karena begitu banyak kandungan dan manfaat dari kulit singkong. Anda dapat berkreasi dalam sistem pengolahannya, agar limbah kulit singkong tersebut dapat menjadi hasil olahan yang mempunyai nilai jual tinggi dan yang pasti menguntungkan. Limbah singkong tersebut yang pasti dapat dengan mudah Anda peroleh dari industri rumahan yang memiliki bisnis singkong goreng ataupun keripik singkong misalnya. Biasanya mereka mempunyai sampah kulit singkong yang banyak, dan mereka sendiripun tidak sempat untuk mengolahnya kembali. Jadi manfaatkanlah potensi ini sebagai peluang usaha kuliner yang inovatif dan menyehatkan.

BUDIDAYA AYAM PEDAGING (BROILER)

BUDIDAYA AYAM PEDAGING (BROILER)



I.              Pendahuluan
Ayam Pedaging (Broiler) adalah ayam ras yang mampu tumbuh cepat sehingga dapat menghasilkan daging dalam waktu relatif singkat (5-7 minggu). Broiler mempunyai peranan yang penting sebagai sumber protein hewani asal ternak. PT. NATURAL NUSANTARA berupaya membantu peningkatan produktivitas, kuantitas, kualitas dan efisiensi usaha peternakan ayam broiler secara alami (non-Kimia).

II. Pemilihan Bibit
Bibit yang baik mempunyai ciri : sehat dan aktif bergerak, tubuh gemuk (bentuk tubuh bulat), bulu bersih dan kelihatan mengkilat, hidung bersih, mata tajam dan bersih serta lubang kotoran (anus) bersih


III. Kondisi Teknis yang Ideal
a. Lokasi kandang
Kandang ideal terletak di daerah yang jauh dari pemukiman penduduk, mudah dicapai sarana transportasi, terdapat sumber air, arahnya membujur dari timur ke barat.
b.Pergantian udara dalam kandang.
Ayam bernapas membutuhkan oksigen dan mengeluarkan karbondioksida. Supaya kebutuhan oksigen selalu terpenuhi, ventilasi kandang harus baik.
c.Suhu udara dalam kandang.
Suhu ideal kandang sesuai umur adalah :

Umur (hari)
Suhu ( 0C )
01 – 07
34 - 32
08 – 14
29 - 27
15 – 21
26 - 25
21 – 28
24 - 23
29 – 35
23 - 21

d.Kemudahan mendapatkan sarana produksi
Lokasi kandang sebaiknya dekat dengan poultry shop atau toko sarana peternakan.

IV. Tata Laksana Pemeliharaan
4.1 Perkembangan
Tipe kandang ayam Broiler ada dua, yaitu bentuk panggung dan tanpa panggung (litter). Tipe panggung lantai kandang lebih bersih karena kotoran langsung jatuh ke tanah, tidak memerlukan alas kandang sehingga pengelolaan lebih efisien, tetapi biaya pembuatan kandang lebih besar. Tipe litter lebih banyak dipakai peternak, karena lebih mudah dibuat dan lebih murah.
Pada awal pemeliharaan, kandang ditutupi plastik untuk menjaga kehangatan, sehingga energi yang diperoleh dari pakan seluruhnya untuk pertumbuhan, bukan untuk produksi panas tubuh. Kepadatan kandang yang ideal untuk daerah tropis seperti Indonesia adalah 8-10 ekor/m2, lebih dari angka tersebut, suhu kandang cepat meningkat terutama siang hari pada umur dewasa yang menyebabkan konsumsi pakan menurun, ayam cenderung banyak minum, stress, pertumbuhan terhambat dan mudah terserang penyakit.

4.2. Pakan
- Pakan merupakan 70% biaya pemeliharaan. Pakan yang diberikan harus memberikan zat pakan (nutrisi) yang dibutuhkan ayam, yaitu karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral, sehingga pertambahan berat badan perhari (Average Daily Gain/ADG) tinggi. Pemberian pakan dengan sistem ad libitum (selalu tersedia/tidak dibatasi).
- Apabila menggunakan pakan dari pabrik, maka jenis pakan disesuaikan dengan tingkat pertumbuhan ayam, yang dibedakan menjadi 2 (dua) tahap. Tahap pertama disebut tahap pembesaran (umur 1 sampai 20 hari), yang harus mengandung kadar protein minimal 23%. Tahap kedua disebut penggemukan (umur diatas 20 hari), yang memakai pakan berkadar protein 20 %. Jenis pakan biasanya tertulis pada kemasannya. -Penambahan POC NASA lewat air minum dengan dosis 1 - 2 cc/liter air minum memberikan berbagai nutrisi pakan dalam jumlah cukup untuk membantu pertumbuhan dan penggemukan ayam broiler.
- Dapat juga digunakan VITERNA Plus sebagai suplemen khusus ternak dengan dosis 1 cc/liter air minum/hari, yang mempunyai kandungan nutrisi lebih banyak dan lengkap.
- Efisiensi pakan dinyatakan dalam perhitungan FCR (Feed Convertion Ratio). Cara menghitungnya adalah, jumlah pakan selama pemeliharaan dibagi total bobot ayam yang dipanen.



Contoh perhitungan :
Diketahui ayam yang dipanen 1000 ekor, berat rata-rata 2 kg, berat pakan selama pemeliharaan 3125 kg, maka FCR-nya adalah :
Berat total ayam hasil panen =
1000 x 2 = 2000 kg
FCR = 3125 : 2000 = 1,6
Semakin rendah angka FCR, semakin baik kualitas pakan, karena lebih efisien (dengan pakan sedikit menghasilkan bobot badan yang tinggi). Penggunaan POC NASA atau VITERNA Plus dapat menurunkan angka FCR tersebut.

4.3. Vaksinasi
Vaksinasi adalah pemasukan bibit penyakit yang dilemahkan ke tubuh ayam untuk menimbulkan kekebalan alami. Vaksinasi penting yaitu vaksinasi ND/tetelo. Dilaksanakan pada umur 4 hari dengan metode tetes mata, dengan vaksin ND strain B1 dan pada umur 21 hari dengan vaksin ND Lasotta melalui suntikan atau air minum.


4.4. Teknis Pemeliharaan
- Minggu Pertama (hari ke-1-7). Kutuk/DOC dipindahkan ke indukan atau pemanas, segera diberi air minum hangat yang ditambah POC NASA dengan dosis + 1 - 2 cc/liter air minum atau VITERNA Plus dengan dosis + 1 cc/liter air minum/hari dan gula untuk mengganti energi yang hilang selama transportasi. Pakan dapat diberikan dengan kebutuhan per ekor 13 gr atau 1,3 kg untuk 100 ekor ayam. Jumlah tersebut adalah kebutuhan minimal, pada prakteknya pemberian tidak dibatasi. Pakan yang diberikan pada awal pemeliharaan berbentuk butiran-butiran kecil (crumbles).

- Mulai hari ke-2 hingga ayam dipanen air minum sudah berupa air dingin dengan penambahan POC NASA dengan dosis 1 - 2 cc/liter air minum atau VITERNA Plus dengan dosis 1 cc/liter air minum/hari (diberikan saat pemberian air minum yang pertama). Vaksinasi yang pertama dilaksanakan pada hari ke-4.

- Minggu Kedua (hari ke 8 -14).
Pemeliharaan minggu kedua masih memerlukan pengawasan seperti minggu pertama, meskipun lebih ringan. Pemanas sudah bisa dikurangi suhunya. Kebutuhan pakan untuk minggu kedua adalah 33 gr per ekor atau 3,3 kg untuk 100 ekor ayam.

- Minggu Ketiga (hari ke 15-21).
Pemanas sudah dapat dimatikan terutama pada siang hari yang terik. Kebutuhan pakan adalah 48 gr per ekor atau 4,8 kg untuk 100 ekor. Pada akhir minggu (umur 21 hari) dilakukan vaksinasi yang kedua menggunakan vaksin ND strain Lasotta melalui suntikan atau air minum. Jika menggunakan air minum, sebaiknya ayam tidak diberi air minum untuk beberapa saat lebih dahulu, agar ayam benar-benar merasa haus sehingga akan meminum air mengandung vaksin sebanyak-banyaknya. Perlakuan vaksin tersebut juga tetap ditambah POC NASA atau VITERNA Plus dengan dosis tetap.

- Minggu Keempat (hari ke 22-28).
Pemanas sudah tidak diperlukan lagi pada siang hari karena bulu ayam sudah lebat. Pada umur 28 hari, dilakukan sampling berat badan untuk mengontrol tingkat pertumbuhan ayam. Pertumbuhan yang normal
mempunyai berat badan minimal 1,25 kg. Kebutuhan pakan adalah 65 gr per ekor atau 6,5 kg untuk 100 ekor ayam. Kontrol terhadap ayam juga harus ditingkatkan karena pada umur ini ayam mulai rentan terhadap penyakit.

- Minggu Kelima (hari ke 29-35).
Pada minggu ini, yang perlu diperhatikan adalah tatalaksana lantai kandang. Karena jumlah kotoran yang dikeluarkan sudah tinggi, perlu dilakukan pengadukan dan penambahan alas lantai untuk menjaga lantai tetap kering. Kebutuhan pakan adalah 88 gr per ekor atau 8,8 kg untuk 100 ekor ayam. Pada umur 35 hari juga dilakukan sampling penimbangan ayam. Bobot badan dengan pertumbuhan baik mencapai 1,8 - 2 kg. Dengan bobot tersebut, ayam sudah dapat dipanen.

- Minggu Keenam (hari ke-36-42).
Jika ingin diperpanjang untuk mendapatkan bobot yang lebih tinggi, maka kontrol terhadap ayam dan lantai kandang tetap harus dilakukan. Pada umur ini dengan pertumbuhan yang baik, ayam sudah mencapai bobot 2,25 kg.


4.5. Penyakit

Penyakit yang sering menyerang ayam broiler yaitu :
- Tetelo (Newcastle Disease/ND)
Disebabkan virus Paramyxo yang bersifat menggumpalkan sel darah. Gejalanya ayam sering megap-megap, nafsu makan turun, diare dan senang berkumpul pada tempat yang hangat. Setelah 1 - 2 hari muncul gejala syaraf, yaitu kaki lumpuh, leher berpuntir dan ayam berputar-putar yang akhirnya mati. Ayam yang terserang secepatnya dipisah, karena mudah menularkan kepada ayam lain melalui kotoran dan pernafasan. Belum ada obat yang dapat menyembuhkan, maka untuk mengurangi kematian, ayam yang masih sehat divaksin ulang dan dijaga agar lantai kandang tetap kering.
- Gumboro (Infectious Bursal Disease/IBD)
Merupakan penyakit yang menyerang sistem kekebalan tubuh yang disebabkan virus golongan Reovirus. Gejala diawali dengan hilangnya nafsu makan, ayam suka bergerak tidak teratur, peradangan disekitar dubur, diare dan tubuh bergetar-getar. Sering menyerang pada umur 36 minggu. Penularan secara langsung melalui kotoran dan tidak langsung melalui pakan, air minum dan peralatan yang tercemar. Belum ada obat yang dapat menyembuhkan, yang dapat dilakukan adalah pencegahan dengan vaksin Gumboro.
- Penyakit Ngorok (Chronic Respiratory Disease)
Merupakan infeksi saluran pernapasan yang disebabkan oleh bakteri Mycoplasma gallisepticum Gejala yang nampak adalah ayam sering bersin dan ingus keluar lewat hidung dan ngorok saat bernapas. Pada ayam muda menyebabkan tubuh lemah, sayap terkulai, mengantuk dan diare dengan kotoran berwarna hijau, kuning keputih-keputihan. Penularan melalui pernapasan dan lendir atau melalui perantara seperti alat-alat. Pengobatan dapat dilakukan dengan obat-obatan yang sesuai.
- Berak Kapur (Pullorum).
Disebut penyakit berak kapur karena gejala yang mudah terlihat adalah ayam diare mengeluarkan kotoran berwarna putih dan setelah kering menjadi seperti serbuk kapur. Disebabkan oleh bakteri Salmonella pullorum.
Kematian dapat terjadi pada hari ke-4 setelah infeksi. Penularan melalui kotoran. Pengobatan belum dapat memberikan hasil yang memuaskan, yang sebaiknya dilakukan adalah pencegahan dengan perbaikan sanitasi kandang.
Infeksi bibit penyakit mudah menimbulkan penyakit, jika ayam dalam keadaan lemah atau stres. Kedua hal tersebut banyak disebabkan oleh kondisi lantai kandang yang kotor, serta cuaca yang jelek. Cuaca yang mudah menyebabkan ayam lemah dan stres adalah suhu yang terlalu panas, terlalu dingin atau berubah-ubah secara drastis. Penyakit, terutama yang disebabkan oleh virus sukar untuk disembuhkan. Untuk itu harus dilakukan sanitasi secara rutin dan ventilasi kandang yang baik. Pemberian POC NASA yang mengandung berbagai mineral penting untuk pertumbuhan ternak, seperti N, P, K, Ca, Mg, Fe dan lain-lain serta dilengkapi protein dan lemak nabati, mampu meningkatkan pertumbuhan ayam, ketahanan tubuh ayam, mengurangi kadar kolesterol daging dan mengurangi bau kotoran. Untuk hasil lebih optimal, pemberian POC NASA dapat dicampur dengan Hormonik dosis 1 botol POC NASA dicampur dengan 1-2 tutup botol Hormonik, atau 1 botol POC NASA dicampur dengan 2-4 kapsul Asam Amino. Dapat juga menggunakan VITERNA Plus yang merupakan suplemen khusus ternak dengan kandungan :
1. Mineral-mineral yang penting untuk pertumbuhan tulang, organ luar dan dalam, pembentukan darah dan lain-lain.
2. Asam-asam amino utama seperti Arginin, Histidin, Isoleucine, Lycine, Methionine , Phenylalanine, Threonine, Thryptophan, dan Valine sebagai penyusun protein untuk pembentukan sel, jaringan, dan organ tubuh
3. Vitamin-vitamin lengkap, yaitu A, D, E, K, C dan B Komplek untuk kesehatan dan ketahanan tubuh.




4.6. Sanitasi/Cuci Hama Kandang
Sanitasi kandang harus dilakukan setelah panen. Dilakukan dengan beberapa tahap, yaitu pencucian kandang dengan air hingga bersih dari kotoran limbah budidaya sebelumnya. Tahap kedua yaitu pengapuran di dinding dan lantai kandang. Untuk sanitasi yang sempurna selanjutnya dilakukan penyemprotan dengan formalin, untuk membunuh bibit penyakit. Setelah itu dibiarkan minimal selama 10 hari sebelum budidaya lagi untuk memutus siklus hidup virus dan bakteri, yang tidak mati oleh perlakuan sebelumnya.

Manajemen Pemeliharaan Ternak Unggas (Broiler)

Manajemen Pemeliharaan Ternak Unggas (Broiler)
Oleh: Achmad Prafitdhin*

Dalam usaha peternakan unggas tidak lepas dari tiga unsur penting yaitu bibit, pakan, dan manajemen. Proporsi masing-masing yaitu 20% untuk bibit, pakan sebanyak 30% dan manajemen sebesar 50%. Kesemuanya bersinergi dalam suatu produksi ternak unggas.

A. Bibit
Bibit sebaiknya berasal dari pabrik dengan standart pengendalian mutu yang baik. Sebelum mendapatkan bibit, pabrik telah menyeleksi parent stock. Parent stock harus bagus secara performansnya yaitu sehat, kaki tidak pincang, punggung lurus tidak bungkuk, leher sempurna, dan bobot badan seragam.
Pemilihan tersebut didasarkan pada ayam saat melakukan perkawainan membutuhkan tumpuan kaki yang kuat. Selain itu kesehatan organ rangka sangat dibutuhkan oleh pejantan maupun betina.
Berbeda dengan ayam layer, ayam broiler memiliki siklus produksi telur (indukan parent stock). Yaitu umur 1-4 minggu disebut periode breeding, 5-25 minggu disebut growing, dan 26-64 minggu disebut laying. Sedangkan pada ayam layer, umumnya memiliki siklus produksi lebih cepat yaitu umur 19 minggu telah bertelur.
Mulai umur 26 minggu ayam parent stock telah bertelur. Namun telur tersebut tidak layak untuk ditetaskan. Telur-telur yang dihasilkan harus disortir. Telur tetas (hatching egg) dipisahkan dari telur young flock (telur yang dihasilkan oleh induk muda/ayam tembehan). Tujuannya adalah agar ayam yang dihasilkan tidak lemes-lemes karena berasal dari induk tembehan tersebut. Ukuran telur pun harus di perhatikan terhadap besar dan bentuknya. Umumnya memiliki indeks 45%.
Selanjutnya telur akan dikirim kepada hatchery untuk ditetaskan. Biosekuriti pada pabrik penetasan ayam lebih ketat daripada lainnya. Mulai dari biosekuriti mesin tetas, karyawan, peralatan, kendaraan, sampai dengan fumigasi hatching egg itu sendiri. Karena ayam-ayam bibit dihasilkan disini. Jika ayam bibit terserang penyakit maka akan menjadi masalah besar. Siklus ayam selanjutnya menjadi terganggu.
DOC (setelah 21 hari dalam mesin tetas) siap dikirimkan kepada pemesan, mitra ternak atau dipelihara sendiri untuk pabrik.
Metode pemeliharaan DOC yaitu menyiapkan brooder/indukan dan mengatur suhu kurang lebih 32-36°C. Gasolec dinyalakan hingga truk pembawa DOC datang setidaknya 2-3 jam sebelum ayam dimasukkan dalam kandang (Gasolec menyala hingga ayam umur 3 minggu). Dan melakukan tebar pakan sebanyak 1,5 kg tiap brooder. Target yang harus dicapai yaitu DOC harus mengenal lingkungan dalam kurun 4 jam pemeliharaan. Dalam waktu tersebut pun DOC harus makan dan 100% dari populasi temboloknya harus sudah terisi dengan pakan.
Alas kandang menggunakan kertas koran. Tujuannya adalah untuk mengendalikan bakteri penyebab koksidiosis. Jika ayam terlalu banyak memakan ekskretanya sendiri yang mengandung bakteri pembawa koksi maka koksidiosis akan menyerang. Namun jika ayam terlalu sedikit memakan ekskretanya jumlah bakteri koksidiosis yang dimakan sedikit, juga akantidak bagus. Sehingga harus tepat, salah satu pengendaliannya menggunakan kertas koran. Selain itu kertas koran menyerap air dan akan mudah dibersihkan dengan cara mengugulungnya.

B. Pakan dan Minum
Pakan diberikan sesuai tingkatan umur. Terdapat pakan starter, grower dan layer. Bagi ayam broiler umumnya hanya dua tipe pakan yaitu starter dan finisher. Namun pada ayam broiler parent stock tipe pakan berdasarkan tiga jenis pakan tersebut. Pakan starter umumnya memiliki kandungan protein 21-23%, grower 19-21% dan layer 18%. Sehingga pemberian pakan harus disesuaikan umur ayam.
Pemberian pakan harus selalu terkontrol dengan baik. Pakan diberikan menjelang DOC datang. Dengan volume tebar sebesar 1,5 kg per brooder. Saat DOC, jumlah pakan yang diberikan sedikit demi sedikit namun dalam waktu yang sering. Tujuannya adalah untuk meningkatkan dan mempertahankan nafsu makan serta menghindari kotoran yang bercampur dengan pakan. Sebab pada DOC tempat pakan berupa nampan plastik dan bukan berupa tempat pakan gantung. Sehingga harus sesering mungkin dibersihkan.
Pada ayam dara pemberian pakan dan minum secara otomatis sehingga mengurangi kontak dengan karyawan. Pemberian pakan yaitu 2 kali. Namun, ada juga metode dengan satu kali pemberian pakan selanjutnya dengan minum add libitum.
Feeder space tiap tempat pakan yaitu 1-8 ekor ayam. Semua ayam harus makan secepat-cepatnya, sehingga dalam waktu 15 menit semua pakan pada tempat pakan tersebut harus habis. Setelah 15 menit tempat pakan sesegera mungkin dinaikkan untuk menghindari “pencurian” pakan oleh ayam.
Pemberian pakan juga menganal sistem puasa. Namun, ayam masih tetap minum agar metabolisme tubuhnya tetap terjaga. Dengan konsep untuk memperoleh uniformitas ayam. Ayam akan seragam jika diperlakukan cara makan dan minumnya. Pemberian pakan metode treatment penulis bahas pada bagian manajemen.
Pakan untuk pagi hari disiapkan pada waktu sore hari, tujuannya agar distribusi pakan dapat cepat diperoleh. Sehingga ayam dapat makan dengan jumlah yang telah ditentukan, jatah makan pun menjadi terpenuhi.

C. Manajemen
Manajemen adalah suatu usaha pengelolaan untuk peternakan unggas agar mendapatkan keuntungan maksimal dengan tidak mengesampingkan faktor produksi lain. Salah satu faktor yang penting selain pakan dan bibit adalah kesehatan ternak, kandang, dan sumberdaya manusia.
Kesehatan pada ternak unggas menjadi harga mati. Sebab dengan tingkat produktivitas tinggi unggas mudah stress. Sehingga daya tahan tubuh gampang turun dan akhirnya penyakit mudah masuk ke dalam tubuhnya.
Biosekuriti, merupakan langkah awal pencegahan agar ayam broiler tidak mudah terjangkiti penyakit. Hal tersebut dilakukan pada :
- lingkungan farm, seperti segera mengeluarkan bangkai ayam dari dalam kandang agar tidak menyebarkan penyakit dan menjangkiti unggas lain
- pakaian dan sepatu karyawan
- sanitasi pada orang-orang yang memasuki kawasan dalam kandang, terkait erat dengan pekerja. Setidaknya ada 4 tahapan sterilisasi penyemprotan pada tubuh karyawan
- biosekuriti pada kendaraan, peralatan, dan lingkungan
Vaksinasi, vaksinasi harus dilakukan tepat waktu. Vaksinasi dapat meningkatkan kekebalan tubuh ayam. Karena tubuh akan membentuk antigen terhadap jenis bakteri atau virus yang dimasukkan ke dalam tubuhnya. Dan ketika ternak tubuhnya termasuki oleh bakteri atau virus yang sama, maka ternak tersebut telah kebal terhadap bakteri atau virus yang bersangkutan.
Vaksinasi dilakukan dengan beberapa metode diantaranya spray, wings web, intramuscular (leg), sub cutanous, tetes mata, tetes hidung dan tetes mulut (oral). Sedikitnya ayam mengalami 17 kali vaksinasi selama hidupnya hingga umur 2 tahun (versi Charoen Pokhpand). Beberapa vaksin tersebut diantaranya adalah ND, IBD, AI, ILT, dan Gumroro. Vaksin diberikan sesuai umur ayam dan kondisi lingkungan.
Pengobatan dilakukan ketika ayam mengalami sakit. Namun, tentu lebih baik adalah pencegahan dari penyakit melalui program biosekuriti dan vaksinasi.
Treatment/perlakuan juga menjadi perhatian khusus pabrik. Terutama pada ayam parent stock. Treatment biasanya dilakukan pada pemberian pakan. Ayam dipuasakan dengan model perbandingan antara makan dan puasa sebesar 4:3, 5:2, atau 6:1. Ayam mulai dilakukan treatment ini umur 5-22 minggu. Pada umur 5-7 minggu menggunakan model 4:3. Pada umur 8-14 minggu menggunakan treatment 5:2. Dan untuk umur 19-22 minggu menggunakan model 6:1. Tujuan dari perlakukan itu sendiri adalah untuk memperoleh ayam yang seragam dari segi bobot badan. Pakan yang diberikan dalam satu minggu dijumlahkan dan dibagi dengan hari saat mereka makan.
Misalnya dalam satu minggu ayam menghabiskan pakan sebanyak 700 gram. Maka, jika dengan perlakuan 4:3, jumlah pakan tersebut dibagi dengan 4 sehingga dapat diperoleh seperti berikut ini:
Tabel 1. Treatment pakan pada ayam umur 5-7 minggu
Keterangan Hari ke-
1 2 3 4 5 6 7
Keadaan biasa 100 gram 100 gram 100 gram 100 gram 100 gram 100 gram 100 gram
Dengan treatment 175 gram Puasa 175 gram Puasa 175 gram Puasa 175 gram
Perkandangan sangat menunjang kesehatan dan produktivitas ayam. Model kandang, sangat menentukan sirkulasi udara dalam kandang dan jumlah amoniak yang menguap. Pada kandang PT Charoen Pokhpand, model kandang yang digunakan adalah dengan tipe tertutup (close house). Dengan tipe tertutup aliran angin (air flow) akan mudah dikontrol. Selain itu untuk mengurangi ayam kontak dengan udara terbuka yang mengandung bibit penyakit.
Kandang tertutup menggunakan kipas angin untuk mengeluarkan udara dalam kandang yang banyak mengandung amoniak. Udara masuk dari arah ujung samping kiri dan kiri bagian kandang. Udara harus melewati penyaringan (filter) untuk mencegah bibit penyakit masuk saat udara masuk. Sedikitnya terdapat 3 buah filter yang dilewati udara masuk tersebut.
Tujuan udara masuk dilewatkan samping kiri dan kanan yaitu ketika udara masuk dan berbenturan satu dengan yang lain, udara tersebut akan membawa lebih banyak oksigen.
Kipas angin atau blower ditempatkan di bagian ujung kandang. Tujuannya saat udara masuk maka udara yang lain teresak dan segera mengeluarkannya. Kandang ukuran 12 x 120 meter membutuhkan 8 buah blower.
Melalui satu kesatuan utuh manajemen produksi ternak unggas baik bibit, pakan dan manajemen pemeliharaan akan diperoleh keuntungan yang maksimal. Sebab tujuan akhir dari manajemen ternak unggas adalah mendapakan keuntungan sebesar-besarnya dengan biaya serendah-rendahnya.

Sabtu, 17 Maret 2012

jaman masih cupu

                                                         wah ada cewek cakep tu.hihihih
                                                         ngemut sedotan enak cuy.hahaha
                                          di bakul kacamata cuma numpang foto sama mba havi,hehehe
                                                               sok cakepp.hihihi

Hari Ulang Tahun

Hari Ulang Tahun

Hari ini adalah hari yang (harusnya) spesial bagi Bambang, namun dia merasa tidak demikian di hari ulang tahunnya ini ketika dia baru membuka mata dia bukannya dapat ucapan "selamat" dia malah disambut oleh caci maki sang istri, kedua anaknya bertengkar hebat, dalam perjalanan ke kantor pagi tadi dia tejebak macet, belum lagi ban nya bocor, terus sesampainya di kantor pun rupanya tak ada yang menyadari hari ulang tahunnya pikirnya.

Untunglah ada Rika, sekertarisnya yang baik serta pengertian (plus cantik) yang mau menghiburnya.
"Bapak kelihatan murung, ada apa pak.?"
"Nggak, nggak ada apa-apa." Hufft rupanya Rika juga gak tau hari ulang tahunku.
"Emmm, bapak ntar habis pulang mau temenin rika makan nggak.? rika tau restoran enak yang kemarin baru dibuka." sambil mengedipkan mata.
"OK, baiklah".

Direstoran mereka berdua makan. Selesai makan mereka ke tempat karaoke. Kemudian malamnya Pak Bambang mengantar Rika ke apartemennya.
"Bapak mau mampir dulu.?, sebentar aja Pak..."
"OK lah, sebentar aja ya.." dari pada di rumah kena marah lagi pikirnya.

"Wah Rika gak nyangka ya kamu juga suka film gituan." Pak Bambang tak sengaja melihat beberapa film bokep diantara beberapa koleksi DVD Rika di ruang tamu.
"Ah anu pak, cuma penasaran aja, hehe."
"Penasaran kok ada beberapa keping gitu...". Pak Bambang tersenyum.
Kemudian lama-lama pembicaraan menjerus ke hal-hal yang berbau porno.
"Emmm, pak Bambang saya permisi sebentar mau ke belakang ada sesuatu yang mau dibenerin. Bapak tunggu di kamar saya aja yahhh..." Rika mengedipkan matanya sambil tersenym manis.
Pak Bambang yang mengerti "KODE" itu pun beranjak ke kamar Rika sambil bersiul-siul.
"Heheheh.., Gak nyangka bisa "ginian" semudah ini sama Rika..." katanya dalam hati.

Tak lama Rika pun menyusul masuk. Dan Pak Bambang yang berbaring di atas ranjang dan sudah tak mengenakan sehelai benang pun hanya bisa TERPAKU melihat Rika membawa kue ultah bersama anak istri dan rekan-rekan kerja Pak Bambang.

Jumat, 16 Maret 2012

2 JAM DI BANk

Pagi yang normal untuk aku berkuliah seperti biasa di hari jumat. Hari jumat hari yang pendek kata orang , gatau pendek dari mananya .Setelah solat jumat nemenin basir ngurus kartu atm yang ilang di bank mandiri .
Basir : mba , saya mau mbikin kartu atm ilang .
Cs: iya ,sudah bikin surat kehilangan?
Basir:  Belumm..
Cs :  jadi harus bikin surat kehilangan dulu ,jadi nanti surat itu menjdi arsip bukti karu atm ilang.
Basir: makasih mba , langsung ngacir
Ke kantor polisi bikin surat kehilangan balik lagi ke bank. Sampai di bank yang pertama  kali dilakukan yaitu duduk (benggong ga jelas). Lupa ngambil nomor antrian . Pas ngambil nomer antrian dapet nomer 18. Gatau sekarang yang lagi maju nomer berapa . Basir duduk di tempat cs tapi gada csnya . Aku duduk di belakang dia . Namanya siang panas masuk ruangan ac kan tidur. Nyender kepala keatas mulut mangap . Bangun-bangun bank sudah ramai sekali yang sebelumnya ga terlalu ramai .Yang bikin kaget basir juga tidur dengan meletakan kepala ditangan atas meja cs sambil duduk (udah kaya orang ilang ga makan 3 bulan). Kirain dia udah dipanggil cs kan si basir tinggal nunggu doing . sampai ada satpam mendekat Tanya “itu temennya mas?bangunin aja”
“iya pa” (jane isin mung akeh uong .hehehe)
Eh mau aja d banguninn dianya udah bangun yaudah tak Tanya aja kan
“udah belum um antriannya”
“belum ..saya aja baru bangun”
Sampe cs memanggil nomor 21 , ternyata,,,, kelewatan 2 nomor yang lama sekal I berurusan dengan cs . udah 1 jam disitu. Jamuran deh
Dan payahnya kami masuk jam 2 keluar jam 4 sore ... udah berasa rumah sendiri . gimana ga tigal 3 orang aku,basir sama csnya . Dan saat mengecek lantai 2 ternyata pada lagi nonton bareng ccctv . Kaya gada kerjaan lain aja . :p
Cerita hibuaran yang dilarang protes apalgi menuntut.
Jika ada kesamaan nama atau cerita itu kesengajaan menghina .hahaha :p


Tentang sinchan

Tentang sinchan

Sinchan anak tk umr 5 tahun .Hidup di keluarga sederhana jepang . Tapi pernah ga sih mikir sincan itu gimana . Sincan itu cacat ,coba bayangin aja anak 5 tahun ga punya hidung . Ga akan pernah bau sama ee nya sendiri kan tu.anak . Terus sinchan itu hidrosefalus , kepalanya lebih besar dari badanya . Naas sekali anak ceria seperti itu sebenernya cacat dan penyakitan .
Dewasa dini
Suka majalah majalah porno , kadang liat dari majalah dewasa simpanan dari papahnya , mau dimana aja naruhnya pasti di temuin sama sinchan.
Kelainan sex, Suka sama orang yang umurnya jauh diatas umurnya . Kaka nanako salah satunya
Pikiran jorok , kalo ada wanita dewasa cantik pasti dia membayangkan di kelilingi wanita wanita tersebut dengan menggunakan bikini saja
Prihatin dengan sinchan
Kurang perhatian dari mama papanya
Sok dewasa tapi ujung ujungnya ngawur juga
Homo yang suka mendekati kazao teman satu permainannya
Murid yang tidak sopan sama gurunya , suka ikut campur dengan masalh percintaan guru gurunya
Ga pernah naik kelas . liat aja dari dulu jaman baheula  sampai sekarang masiiih ajaa TK o kecil
Kalo mau berangkat sekolah ribut dulu sama mamanya
Miris sekali kau nak dengan berbagai kekurangan dan kesalahanmu. Ironis juga banyak yang mengikuti jejaknya . Ga usah jauh jauh, adik temen ku  sendri umur 6th . sering aku pergoki dia main dengan teman cowoknya di meluk kencang sekali . aku tegur
“ hei lagi apa kamu !”
“Gapapa mas (sambil tetep meluk),sinchan aja gitu qo mas . kan sekarang lagi tren tongkat sama tongkat . “
Aku : (cuma bisa mlongo sambil garuk garuk pantat):%
Malang sekali nasibnya gara gara liat sinchan
Tapi ada positif dari sinchan , Penyayang binatang , siro anjing peliharaannya selalu dia ajak main (tapi kebanyakan di siksany , ga dikasih makan , malas di ajak main dll)
Aktif bertanya di kelas, walau tanyanya sering bikin jengkel guru gurunya
Ya itulah sinchan yang harus kita terima apa adanya J

Cerita hibuaran yang dilarang protes apalgi menuntut.

Jika ada kesamaan nama atau cerita itu kesengajaan menghina .hahaha :p